SYAWALAN KELUARGA BESAR SMPN 1 YOGYAKARTA: PENINGKATAN KUALITAS PRIBADI

Risa Hafida Indradini | 24-05-2021 | dibaca 143 kali

Yogyakarta – Mengawali kegiatan pembelajaran Senin, 24 Mei 2021, SMPN Yogyakarta melaksanakan syawalan daring. Kegiatan ini menjadi sebuah kegiatan rutin perayaan Idul Fitri dan sebagai media untuk silaturahmi seluruh keluarga besar SMPN 1 Yogyakarta tanpa harus saling bertatap muka mengingat kondisi saat ini masih pandemi COVID-19.

Secara etimologi, kata ‘syawal’ berarti ‘peningkatan’. Oleh karena itu, pada syawalan kali ini mengangkat tema “Hikmah Syawalan Meningkatkan Pendidikan Karakter”. Kepala sekolah, Dra. Y. Niken Sasanti, M.Pd. menjelaskan bahwa pada syawalan merupakan salah satu momentum bagi seseorang untuk meningkatkan hal-hal positif pada diri masing-masing. Beliau juga menjelaskan bahwasanya kegiatan syawalan dan Ramadan menjadi pembelajaran dan praktik hal-hal positif, seperti nilai toleransi pada kegiatan berbagi takjil. Beliau mengapresiasi seluruh siswa, guru, karyawan, dan orang tua yang telah berpartisipasi pada setiap kegiatan Ramadan dan kegiatan sekolah lainnya.

Pada acara ini, disampaikan pula tausiyah oleh Kadis Supriyadi, M.A., guru Pendidikan Agama Islam. Beliau menyampaikan bahwa melalui syawalan ini seluruh warga sekolah diharapkan mampu meningkatkan kualitas pribadi. Hal yang dapat dilakukan, yaitu meningkatkan perilaku/karakter positif dan melaksanakan tugas sebagai manusia sesuai dengan profesinya. Sebagai contoh, siswa memiliki tugas belajar, maka siswa harus lebih giat belajar disertai rasa ikhlas dan niat karena Allah swt. Kemudian, guru memiliki tugas mendidik. Suatu hal yang dilandasi rasa ikhlas akan mengantarkan seseorang pada sebuah kebaikan dan tentunya dapat meningkatkan amal ibadah.

Selain itu, kita sebagai manusia harus dapat mensyukuri atas nikmat yang telah Allah swt. berikan. Sebuah kesempatan merupakan sebuah nikmat. Kesempatan yang diberikan oleh Allah swt kepada kita hendaknya disyukuri dan diraih. Salah satunya, kita bersyukur melalui silaturahmi daring, Allah akan memberikan rahmat yang banyak.

Sebuah kesalahan hendaknya dimohonkan maaf. Sikap saling memaafkan juga harus ditingkatkan pada diri warga sekolah. Saling memaafkan merupakan budi pekerti yang luhur. Sebagai manusia sudah seharusnya senantiasa memohon maaf kepada Allah swt, memohon maaf kepada sesama, dan memaafkan kesalahan orang lain.

Kegiatan syawalan ini berlangsung kurang lebih 1 jam. Kegiatan berjalan dengan lancar. Adapun peserta yang mengikuti kegiatan ini, yaitu peserta daring/ zoom sejumlah 470 dan peserta luring bapak ibu guru karyawan sejumlah 26 orang. Dengan adanya kegiatan ini, semoga tali persaudaraan senantiasa terjaga.